TRIBUNPEKANBARU.COM, BANGKINANG - Kesebelasan PSPS kembali pesta
kemenangan untuk laga kandang di Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang,
Sabtu (16/3/2013). Terhadap tamunya Persela Lamongan, skuad Asykar
Bertuah berhasil memetik kemenangan dengan skor 4-2. Atas kemenangan itu
pula, Bupati Kampar Jefry Noer bisa membusungkan dada.
Jefry
menyatakan, menarik home base PSPS ke Bangkinang adalah untuk menang.
"Kalah, pulang kampung saja. Untuk apa jauh-jauh datang dari Pekanbaru
kalau untuk kalah," katanya kepada wartawan ketika diwawancarai seusai
pertandingan.
Lebih jauh ia menyatakan, pengalihan home base
menjadi di Bangkinang, Kampar juga untuk membesarkan PSPS. Jauh lebih
baik, Kampar membesarkan Persatuan Sepakbola Bangkinang (PSBS) kalau
skuad Asykar Bertuah mengalami kekalahan.
Rasa senang terpancar
dari wajahnya. Selama pertandingan, ia tampak serius menyaksikan anak
asuh Mundari Karya itu berlaga. Bahkan, tercatat dua kali, Jefry turun
dari tribun VIP menyambangi zona penggantian untuk memberi arahan.
Rasa
senang itupun diperlihatkan tiga menit menjelang pertandingan usai
setelah pertambahan waktu diumumkan. Ia kembali dari tribun untuk
memberitahu bonus yang akan diserahkan kepada skuad PSPS. Sumber
penyumbang bonus itu langsung disebutkannya satu per satu untuk dicatat
oleh panitia penyelenggara.
"Dari Pak Mambang Ketua DPD Demokrat
Riau 10 juta. Dari Ketua DPC Demokrat Kampar (Eva Yuliana) 10 juta. Dari
saya 20 juta," ujarnya kepada Awang Saygitia, seorang unsur panitia
dari tangga depan tribun.
Selanjutnya, bonus disumbangkan oleh
panitia Rp. 5 juta, PSPS Rp. 20 juta, Kepala Dinas Pendapatan, Aset dan
Keuangan (DPKA) Kholida Rp. 15 juta serta dari Kepala Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan Kampar Jawahir sebanyak Rp. 2 juta.
Total bonus
yang terkumpul sebanyak Rp. 67 juta. Bonus diserahkan langsung secara
tunai kepada pemain PSPS sebelum meninggalkan lapangan hijau. "Besar
bonus yang diberikan sekitar 70 juta," kata politisi Partai Demokrat
ini. (ndo)