PSPS PEKANBARU

Ratusan Orang Ikut Seleksi PSPS

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Keluarnya beberapa pemain PSPS diputaran kedua ini ke klub lain, memaksa jajaran manajeman dan pelatih PSPS merekrut pemain - pemain baru. Senin pagi (2/5) seleksi pemain pun digelar dilapangan Paskhas AURI, Pekanbaru.

Seleksi ini bersamaan dengan latihan perdana skuad PSPS setelah beberapa hari libur latihan usai mengakhiri putaran pertama musim ini. Seleksi dan latihan ini dipimpin langsung oleh pelatih carateker PSPS Afrizal menggantikan Mundari Karya yang mundur sebagai pelatih kepala PSPS. Bersama Afrizal ada asisten pelatih Agusrianto dan pelatih kiper Tarjaki Lubis.

Untuk pemain yang latihan, skuad PSPS bisa tebilang minim. Sebab hanya beberapa pemain saja yang ikut latihan seperti Zahrul, Boby Satria, Susanto, Isnaini dan beberapa pemain lainnya. Jumlah pemain PSPS yang latihan tidak sampai 10 pemain. Sejumlah pemain PSPS banyak yak ikut latihan diantaranya Ambrizal, Fance, Pape Lyter, Makan Kanote, Ade Suhendra, Rudi, Tsimi dan lainnya.

Untuk pemain yang latihan, skuad PSPS bisa tebilang minim. Sebab hanya beberapa pemain saja yang ikut latihan seperti Zahrul, Boby Satria, Susanto, Isnaini dan beberapa pemain lainnya. Jumlah pemain PSPS yang latihan tidak sampai 10 pemain. Sejumlah pemain PSPS banyak yak ikut latihan diantaranya Ambrizal, Fance, Pape Lyter, Makan Kanote, Ade Suhendra, Rudi, Tsimi dan lainnya.

Untuk yang ikut seleksi, jumlahnya cukup banyak. Diperkirakan ratusan orang ikut dalam seleksi ini. Pengumuman seleksi masuk ke tim PSPS dilakukan dari mulut ke mulut. Ratusan pemain tersebut dibagi tiga dimana masih - masih pelatih memimpin seleksi.

Seleksi ini dilakukan karena sejumlah pemain PSPS hengkang ke klub lain di putaran kedua ini. Pemain yang sudah pasti hengkang yakni Glen, M Ilham, Slamet dan Rohid Chan. Sebelumnya kiper Amin dan Trias Budi sudah keluar.

Pelatih carateker PSPS Afrizal mengatakan pemain yang ikut seleksi pagi itu masih jauh dari yang diharapkan oleh jajaran pelatih. Namun, katanya, ada beberapa pemain yang punya potensi.

"Kalau ikut seleksi untuk masuk ke kelas ISL ini, masih jauh dari yang kita harapkan. Tapi ada beberapa pemain yang memiliki potensi. Sekitar 20 persenlah yang lolos," kata Afrizal.

Afrizal sendiri belum mengetahui secara pasti berapa pemain PSPS yang akan hengkang di putaran kedua ini. Bila hanya empat orang diatas, kata Afrizal, diperkirakan beberapa pemain saja yang akan direkrut dari hasil seleksi ini. Afrizal pun tak terlalu khawatir dengan keluarnya empat pemain diatas

Bila nanti akhirnya hanya empat pemain yang hengkang, Afrizal mengatakan pemain yang lolos seleksi bisa lebih banyak dari jumlah tersebut. Bisa saja dijadikan magang di PSPS.

Belum dipastikan kapan pengumuman pemain yang lolos seleksi ini. Namun Afrizal mengatakan, hari ini, Jumat (3/5) seleksi akan berlanjut namun untuk mengetahui detak jantung para calon - calon pemain baru ini.

Manajer PSPS Boy Sabirin mengatakan seleksi pemain ini memang untuk memenuhi kebutuhan tim menjelang putaran kedua ini mengingat sejumlah pemain PSPS ada yang hengkang. Selain itu, seleksi juga untuk memberdayakan pemain lokal Riau.

"Kita mencoba memberdayakan pemain - pemain lokal. Ini juga untuk mencari pemain baru sesuai dengan kebutuhan tim. Kita perbanyak pemain lokal," ujarnya.

Boy juga menegaskan, dengan mundurnya Mundari, manajemen menunjuk Afrizal sebagai pelatih carateker PSPS. Afrizal akan dibantu dua jajaran pelatih lainnya.

"Kalau mencari pelatih lain sepertinya akan susah. Belum lagi soal gajinya nanti. Kita berdayakan dulu yang ada ini," ujarnya. (*)