Pengunduran jadwal menjamu Pelita Bandung Raya (PBR) yang membuat jadwal libur skuad PSPS semakin panjang. Skuad PSPS pun dipastikan akan libur sampai lebaran nanti.
Seperti diketahui, PSPS
dijadwalkan akan menjamu Pelita ((pada Rabu (31/7). Namun karena
meninggalnya striker Pelita Seiko Camara membuat pertandingan tersebut
terhenti.
Pertandingan menjamu Pelita BR ini pun diundur hingga
setelah selesai lebaran nanti. Artinya, masih banyak waktu lagi untuk
persiapan.
Tertundanya laga tersebut membuat latihan PSPS pun terhenti sementara. Latihan terakhir digelar pada Sabtu (27/7) lalu. Asisten pelatih PSPS Agusrianto pun memperkirakan latihan akan terhenti sampai lebaran nanti.
"Kalau
seperti ini kondisinya, ya, kita akan libur sampai habis lebaran nanti.
Sebab pertandingan lawan PBR kan digelar tanggal 19 Agustus nanti,"
ucapnya.
Namun Agus mengatakan sejauh ini belum ada intruksi dari pelatih carateker PSPS Afrizal. Pun demikian dengan manajemen PSPS belum ada memberikan intruksi kapan akan berakhir latihan. "Kita memang sudah libur latihan," ujarnya.
PSPS memang sudah dipastikan akan terdegradasi musim depan. PSPS akan menjalani kompetisi Devisi Utama musim depan. Kepastian terdegradasi ini diketahii setelah secara matematika PSPS sudah tidak bisa lagi mengejar poin tim yang berada di peringkat ke 15.
Agus mengatakan terdegradasinya PSPS ke Devisi Utama tidak mempengaruhi mental para pemain. Sebab para pemain, kata Agus, sudah mengetahui PSPS bakal terdegradasi.
"Tidak ada pengaruh. Sebab pemain sudah tau sebelumnya. Jadi tetap aja seperti biasa," ujarnya.
Beberapa pemain PSPS
pun hingga saat ini belum bergabung. Diantaranya Gusripen dan Novi
Handriawan tak kunjung bergabung. Langkah kedua pemain ini didukung
dengan pengunduran jadwal tersebut.
"Novi tak jadi pulang. Karena
kan diundur. Mudahan - mudahan setelah lebaran nnati semua bisa kumpul
lagi dan latihan," ujarnya.
