Jajaran pelatih PSPS Pekanbaru, kembali mengeluarkan hasil
seleksi pemain. Ini didapat setelah ujicoba dengan tim UIR, Kamis (06/02) lalu.
Dua pemain yang dicoret merupakan pemain asing asal Paraguay atas nama Diego
Fretez dan Juan Acuna. Pencoretan ini cukup mengejutkan. Terutama untuk Diego.
Sebab jajaran pelatih dan manajemen,
sebelumnya meyakinkan bahwa Diego
akan bertahan di PSPS. Apalagi Diego dipersiapkan akan menjadi calon ikon baru
PSPS ke depan. Pelatih kepala PSPS, Philep Hansen pun sebelumnya kerap
memuji-muji permainan Diego yang dinilainya sebagai pemain pintar.
Kepastian dicoretnya dua pemain asal Paraguay ini,
dibenarkan oleh manajer PSPS, Deni Septiadi. "Benar, ada dua pemain yang
dicoret. Pelatih telah memutuskan nasib beberapa pemain. Untuk sementara dua
asing yang dicoret adalah Diego dan Juan," ujar Deni kepada Tribun
Pekanbaru (07/02).
Deni mengatakan jajaran manajer tim tidak melakukan
intervensi sedikit pun kepada jajaran pelatih . Apapun hasil seleksi jajaran
pelatih, akan diterima. "Soal
alasan saya tidak tahu. Itu wilayah pelatih. Yang pasti kita menghargai
keputusan pelatih," terang Deni.
Deni mengatakan, pihaknya mengutamakan keutuhan tim.
Sehingga tidak akan pernah mengintervensi pelatih. Bagaimana PSPS bisa kembali
ke kompetisi ISL musim depan menjadi target utama.
Pencoretan ini memang terkait dengan rencana PSPS yang akan
melakukan tour ke Pulau Jawa dalam bulan ini. Rencananya, sebanyak 18 pemain
yang akan dibawa serta dalam tour ini. Nah, sebelum tur tersebut, jajaran
pelatih akan mencoret beberapa pemain.
Pelatih Philep Hansen sendiri belum bisa dikonfirmasi soalpencoretan pemain ini. Terutama terkait
alasan pencoretan ini. Sedangkan asisten pelatih PSPS, Pendri juga belum
mengetahui adanya pencoretan pemain ini.
Dengan dicoretnya duo Paraguay tersebut, pemain asing yang
tersisa di PSPS Pekanbaru yang akan menjalani
seleksi hanya dua yaitu Dzumafo dan Onana.
Kehadiran Dzumafo dan Onana sudah memenuhi target regulasi pemain asing
yang ditetetapkan oleh PT Liga Indonesia sebagai operator Divisi Utama
musim ini. Apakah itu berarti Dzumafo dan Onana sudah menjadi
skuad PSPS musim ini? (sumber : Tribun Pekanbaru, edisi Sabtu 8 Februari 2014)